Thursday, October 30, 2014

Keadaan Penduduk Indonesia IPS SMP Kelas 7

Keadaan Penduduk Indonesia – Ini adalah materi Ilmu Pengetahuan Sosial tentang keadaan penduduk di indonesia, penduduk di indonesia seiring waktu terus mengalami pertumbuhan , dimana indonesia adalah negara nomer empat dunia, penduduk paling banyak, keadaan ini tentu akan berdampak pada beberapa sektor lain, terutama adalah pembanggunan, pertumbuhan penduduk indonesia yang semakin banyak dari waktu ke waktu tak lepas dari kelahiran , kematian , dan migrasi atau perpindahan penduduk, hal ini dapat kita sebut sebagai dinamika penduduk. Baca juga Manfaat Dan Kerugian Globalisasi

Keadaan Penduduk Indonesia IPS SMP Kelas 7


Dapat kita simpulkan dengan sederhana, bahwa ketika kelahiran bayi lebih banyak dibanding kematian, maka hal tersebut akan membuat jumlah penduduk akan bertambah, selain itu pernanan perpindahan penduduk juga sangat berpengaruh dalam jumlah penduduk disuatu daerah, dimana penduduk yang datang lebih banyak dari pada penduduk yang berpindah, maka hal tersebut akan mengakibatkan bertambahnya penduduk di wilayah tersebut.

Di indonesia kepadatan penduduk sendiri memiliki beberapa cakupan sektor yang memang jumlah penduduknya lumayan banyak, penduduk indonesia paling banyak menetap di pulau jawa, tidak heran memang wilayah indonesia adalah wilayah kepulauan, dimana akses publik di daerah – daerah terpencil sulit sekali di dapatkan, berbeda dengan di pulau jawa yang sangat lengkap dan mudah untuk akses publik seperti puskesmas. Kepadatan penduduk sendiri adalah perhitungan antara jumlah penduduk dan luas wilayah, maka dari itu dapat disimpulkan wilayah itu padat penduduknya atau tidak dapat di hitung dari jumlah penduduk dengan luas wilayah suatu daerah atau kawasan.

Sebenarnya pemerintah indonesia telah melaksanakan program transmigrasi, guna meratakan jumlah penduduk ke semua wilayah negara kesatuan republik indonesia, namun sayangnya banyak orang yang tidak mau melakukan hal itu karena ber alasan banyak faktor , seperti kurangnya fasilitas dan susahnya membuka lahan di tempat transmigrasi. Selain itu guna meminimalisir pertambahan penduduk yang semakin cepat, pemerintah juga menerapkan program KB , diamana setiap pasangan diharuskan hanya memiliki dua anak saja, guna mengurangi angka kelahiran.

Komposisi Penduduk Indonesia
Pengelompokkan penduduk indonesia dapat dibedakan dengan berbagai kelompok, pada umumny adalah menurut kelompok usia , jenis kelamin , mata pencaharian atau pekerjaan , dan agama. Secara garis besar itu adalah pengelompokkan yang dapat dilakukan pada penduduk indonesia. Berdasarkan komposisi penduduk menurut keadaan penduduk , umur dan jenis kelamin dari suatu wilayah dapat dibedakan sebagai berikut:

  • Kelompok Ekspansif – Komposisi penduduk kelompok ekspansif adalah pertumbuhan penduduk, dimana di kelompokkan pada umur yang paling muda yang disebabkan tingginya angka kelahiran penduduk baru dibandingkan kematian, dalam kelompok ekspansif ini indonesia masih tergololong didalamnya.
  • Kelompok Konstruktif – Komposisi penduduk kelompok konstruktif adalah kebalikan dari kelompok ekspansif dimana perbandingan usia muda atau kelahiran, lebih kecil dibandingkan angka kematian, negara yang termasuk kedalam kelompok konstruktif adalah jepang, karena faktanya disana popok lebih banyak digunakan untuk lansia dibandingkan untuk seorang bayi.
  • Kelompok Stasioner – Komposisi penduduk kelompok stasioner adalah pertumbuhan penduduk dimana angka kelompok muda atau kelahiran , kelompok dewasa , dan kelompok usia tua sama banyaknya, ini dikarenakan angka kelahiran yang kecil. Negara yang termasuk kelompok ini adalah negara – negara eropa seperti prancis , jerman dll. Diamana angka kelahiran relatif lebih kecil.

Itulah sekilas materi IPS atau Ilmu Pengetahuan Sosial tentang Keadaan Penduduk Indonesia. Semoga dapat bermanfaat untuk anda semua.

0 comments

Post a Comment

Berkomentarlah jika kurang jelas atau kurang dimengerti dan menaati peraturan
1. Tidak bicara kotor
2. Tidak spam komentar
3. Menghormati pengunjung lainnya
4. Sopan
Trimakasih